Kerentanan Kawasan Permukiman Rawan Banjir Kampung Kolam Kelurahan Tanjungpinang Barat Tanjungpinang
(1) Magister Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro
(2) Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.25077/jrs.16.1.25-37.2020
Copyright (c) 2020 Rian Robianto, Mussadun Mussadun
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adger, W. N. (2006). Vulnerability. Global Environmental Change, 16, 268–281. doi:https://doi.org/10.1016/j.gloenvcha.2006.02.006
Arif, D. A., Giyarsih, S. R., & Mardiatna, D. (2017). Kerentanan Masyarakat Perkotaan terhadap Bahaya Banjir di Kelurahan Legok, Kecamatan Telanipura, Kota Jambi. Majalah Geografi Indonesia, 31(2), 79. doi:https://doi.org/10.22146/mgi.29779
Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 02 Tahun 2012 Tentang Pedoman Umum Pengkajian Resiko Bencana, (2012).
Boer, R. (2013). Rencana Aksi Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim dalam Kerangka Pengelolaan Sumber Daya Air DAS Citarum Kabupaten Bandung Barat (Vol. 53). Bandung Barat: BPLH Kabupaten Bandung Barat.
Coulibaly, J. Y., Mbow, C., Sileshi, G. W., Beedy, T., Kundhlande, G., & Musau, J. (2015). Mapping Vulnerability to Climate Change in Malawi: Spatial and Social Differentiation in the Shire River Basin. American Journal of Climate Change, 4(3), 282–294. doi:https://doi.org/10.4236/ajcc.2015.43023
Diposaptono, S. (2003). Mitigasi Bencana Alam di Wilayah Pesisir dalam Kerangka Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu di Indonesia. Alami: Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana, 8(2).
Gallopın, G. C. (2006). Linkages between vulnerability , resilience , and adaptive capacity. 16, 293-303. doi:https://doi.org/10.1016/j.gloenvcha.2006.02.004
Ghozali, A., Ariyaningsih, Sukmara, R. B., & Aulia, B. U. (2016). A Comparative Study of Climate Change Mitigation and Adaptation on Flood Management between Ayutthaya City (Thailand) and Samarinda City (Indonesia). Procedia - Social and Behavioral Sciences, 227, 424-429. doi:https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2016.06.096
Hapsari, K., Rustiadi, E., & Yulianda, F. (2017). Pengembangan Wilayah Pesisir Pantai Utara Jawa tengah Berdasarkan Infrastruktur Daerah : Studi Kasus Kabupaten Jepara. Journal of Regional and Rural Development Planning, 1(2), 145-157. Retrieved from http://mail.student.ipb.ac.id/index.php/p2wd/article/view/17390/12530.
Hapsoro, A., & Buchari, I. (2015). Kajian Kerentanan Sosial Dan Ekonomi Terhadap Bencana Banjir (Studi Kasus: Wilayah Pesisir Kota Pekalongan). Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota), 4(4), 542–553.
IPCC. (2001). A Report of Working Group II of the Intergovernmental Panel on Climate Change. Retrieved from
IPCC. (2007). Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change. Retrieved from
Iskandar, D., & Sugandi, D. (2015). Flood mitigation efforts in the Capital Region of Jakarta. International Journal of Conservation Science, 6(4), 685–696.
M, Y., & Ulfa, H. (2019). Sosialisasi dan Pelatihan Teknis Pembuatan Lubang Resapan Biopori sebagai Solusi Pencegahan dan Penanganan Banjir di Kota Tanjungpinang. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 168–174.
Polsky, C. D., & Yarnal, B. (2007). Building comparable global change vulnerability assessments : The Vulnerability Scoping Diagram. doi:https://doi.org/10.1016/j.gloenvcha.2007.01.005
Rosyidie, A. (2013). Banjir: Fakta dan Dampaknya, Serta Pengaruh dari Perubahan Guna Lahan. Journal of Regional and City Planning, 24(3), 241–249.
Ruswandi, R., & Saefuddin, A. (2008). Identifikasi Potensi Bencana Alam dan Upaya Mitigasi yang Paling Sesuai Diterapkan di Pesisir Indramayu dan Ciamis. Jurnal RISET Geologi Dan Pertambangan, 18(2), 1. doi:https://doi.org/10.14203/risetgeotam2008.v18.12
Sjo, M. (2017). Vulnerability of Small Island Developing States to Natural Disasters : How Much Difference Can Effective Governments Make ? Journal of Environment & Development. doi:https://doi.org/10.1177/1070496516682339
Sulistyanto, I. (2017). Peran Pembangunan Permukiman Pesisir Dan Pulau-Pulau Kecil Sebagai Upaya Strategis Dalam Peningkatan Eksistensi Kedaulatan Maritim Indonesia. Teknik Sipil Dan Arsitektur, 20(24).
Turner, L., Kasperson, R. E., & Matson, P. A. (2003). A framework for vulnerability analysis in sustainability science. doi:https://doi.org/10.1073/pnas.1231335100
Vacum, J., Randa, M., Witjaksono, A., Setiyawan, A., Bendungan, J., & Malang, S. N. (2018). Kajian Proses Perkembangan Permukiman di Kampung Ujoh Bilang, Kabupaten Mahakam Hulu Tahun 1950 Hingga 2018.
Yulia, A. (2014). Identifikasi Dampak Perubahan Fungsi Ekosistem Pesisir Terhadap Lingkungan di Wilayah Pesisir Kecamatan Muara Gembong. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 14(1), 1-13.
Jurnal Rekayasa Sipil (JRS)-Universitas Andalas (Unand). ISSN: 1858-2133 (print) & 2477-3484 (online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View JRS-Unand Stats