Model Persamaan Kerusakan Jalan Nagreg Batas Bandung-Garut

Angga Marditama Sultan Sufanir(1*)

(1) Politeknik Negeri Bandung
(*) Corresponding Author

DOI: https://doi.org/10.25077/jrs.14.1.13-20.2018

Copyright (c) 2018 Angga Marditama Sultan Sufanir

Abstract


Ruas jalan Nagreg Batas Bandung-Garut merupakan jalan nasional tipe 2 lajur 2 arah tak terbagi dengan fungsi jalan arteri primer kelas I dan tata guna lahan pada ruas tersebut yaitu kawasan komersial, kawasan pemukiman, dan kawasan hijau. Ruas jalan tersebut menghubungkan wilayah Kabupaten Bandung dengan wilayah Kabupaten Garut, serta sebagai akses jalan utama dari wilayah barat menuju wilayah timur Pulau Jawa melalui Jalur Selatan. Jenis perkerasan eksisting merupakan perkerasan lentur dengan jenis kerusakan yang terjadi, yaitu:  Alligator cracking, Patching and utility cut patching, dan Potholes. Penelitian ini menggunakan data hasil survey pada tahun 2016 dengan tujuan untuk mengetahui model persamaan kerusakan perkerasan jalan pada Ruas Jalan Nagreg Batas Bandung-Garut KM Bdg 40+100 s/d KM Bdg 42+430. Model persamaan kerusakan jalan dapat digunakan untuk memproyeksikan kerusakan di masa yang akan datang, guna membantu dalam mempersiapkan biaya pemeliharaan jalan secara jangka panjang. Metode yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda menggunakan program Microsoft Excel. Persen kerusakan jalan sebagai peubah tidak bebas Y, sedangkan kumulatif ESAL per-golongan kendaraan sebagai peubah bebas X, yang masing-masing adalah X1; X2; X3; X4; X5; X6; X7; X8; dan X9. Proses pemilihan persamaan model kerusakan jalan mengikuti metode analisis langkah-demi-langkah tipe 1, didapat hasil untuk jenis kerusakan Alligator cracking Y = 0.00003 X4 + 1.32531 dengan R2 =  0.97844; untuk jenis kerusakan Patching and utility cut patching Y = 0.00481 X1 + 0.00085 X3 + 0.000003 X4 + 0.0000001 X5 + 0.000003 X9 + 2.34439 dengan R2 = 0.98895; untuk jenis kerusakan Potholes Y = 0.00013 X3 + 0.22817 dengan R2 = 0.95348.

Keywords


persamaan model kerusakan jalan; persen kerusakan jalan; kumulatif ESAL; analisis regresi linear berganda; analisis langkah-demi-langkah tipe 1

Full Text:

PDF

References


_____ (1982), Guidelines and Procedures for Maintenance of Airport Pavement, Department of Transportation, USA.

_____ (1990), Tata Cara Penyusunan Pemeliharaan Jalan Kota No. 018/T/BNKT/1990, Direktorat Pembinaan Jalan Kota, Direktorat Jenderal Bina Marga, Departemen PU, Jakarta.

_____ (2003), Perencanaan Perkerasan Jalan Beton Semen Pd.T-14-2003. Departemen Pekerjaan Umum, Bina Marga. Jakarta.

_____ (2004), Undang-undang nomor 38 tentang Jalan. Jakarta.

_____ 2005), Perencanaan Tebal Lapis Tambah Perkerasan Lentur dengan Metode Lendutan Pd.T-05-2005-B. Departemen Pekerjaan Umum, Bina Marga. Jakarta.

_____ (2011), Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia nomor 19/PRT/M/2011 tentang Jalan. Jakarta.

_____ (2017), Jalan Nagreg Batas Bandung-Garut. Tersedia: https://www.google.co.id/maps/@7.029975,107.9091339,13034m/data=!3m1!1e3?dcr=0 [25 Agustus 2017]

Dhana, R.R. dan Lubis, Z. (2016), Pengaruh Jumlah Lalu Lintas terhadap Tingkat Kerusakan Jalan di Jalan Aspal Kelas III A di Kabupaten Lamongan. Jurnal CIVILLa Universitas Islam Lamongan Vol. 1 No. 1, hal. 17-23.

Hair, J.F., W.C. Black, B.J. Babin, R.E. Anderson, R.L. Tatham (2006), Multivariate Data Analysis 6 Ed, New Jersey: Prentice Hall.

Muhamaddan A.K. (2017), Perancangan Peningkatan Ruas Jalan Nagreg Batas Bandung-Garut Km Bdg 40+100 s/d Km Bdg 40+430. Tugas Akhir untuk derajat Sarjana Terapan Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan. Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Bandung (tidak dipublikasikan).

Nugroho, E.A. (2013), Pengaruh Jumlah Kendaraan terhadap Kerusakan Jalan Aspal Kelas II di Kabupaten Semarang. Tugas Akhir untuk derajat Sarjana Teknik Sipil. Universitas Negeri Semarang (tidak dipublikasikan).

Prasetyo, A. (2012), Analisa Pengaruh Beban Berlebih terhadap Umur Rencana Perkerasan Jalan menggunakan Nottingham Design Method (Studi Kasus: Ruas Jalan Pantura). Tugas Akhir untuk derajat Sarjana Teknik Sipil. Universitas Muhammadiyah Surakarta (tidak dipublikasikan).

Sugiyono (2010), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RND. Bandung: Alfabeta.

Tamin, O.Z. (2000), Perencanaan dan Pemodelan Transportasi edisi kedua. Bandung: ITB, hal. 117-130.

Zunita, S.R. dan Hartantyo, S.D. (2016), Hubungan Beban Lalu Lintas terhadap Kerusakan Jalan pada Perkerasan Lentur pada Jalan Panglima Sudirman depan Timbangan. Jurnal CIVILLa Universitas Islam Lamongan Vol. 1 No. 1, hal. 13-16




Jurnal Rekayasa Sipil (JRS)-Universitas Andalas (Unand). ISSN: 1858-2133 (print) & 2477-3484 (online)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View JRS-Unand Stats